Menentukan Massa Molar Cairan atau Gas
2011/08/20
Tambah Komentar
Banyak pengukuran gas atau cairan memperlihatkan bahwa pada tekanan rendah; tekanan, volume, temperature, dan jumlah gas/cairan dihubungkan dengan persamaan PV = MRT. Persamaan ini merupakan hubungan antara dua variable sampel suatu zat, dan disebut persamaan keadaan gas sempurna. Tetapi beberapa perlakukan praktikum, beberapa cairan diasumsikan seperti gas sempurna untuk mempermudahkan perhitungan.
Persamaan di atas cukup dipenuhi oleh kebanyakan gas pada temperature dan tekanan kamar (mendekati 25oC dan 1 atm). Semua gas semakin mematuhi persamaan tadi ketika tekanan berkurang. Dengan demikian persamaan di atas adalah hukum pembatas dengan pengertian bahwa semua gas mematuhinya pada batas tekanan nol. Gas yang mematuhi persamaan gas di atas secara tepat disebut persamaan gas sempurna atau gas ideal. Gas nyata adalah gas yang sebenarnya seperti hydrogen, oksigen, atau udara yang tidak mematuhi persamaan gas ideal dengan tepat kecuali pada batas tekanan nol.
Nilai konstanta gas dapat diperoleh dengan mengevaluasi PV/nT untuk gas pada batas tekanan nol (untuk menjamin bahwa gas itu berperilaku seperti gas sempurna).
Dua kumpulan kondisi kini digunakan sebagai nilai standar pelaporan data. Kondisi pertama adalah temperature dan tekanan standar (STP), yang sesuai dengan 0oC dan 1 atm, dan kondisi kedua adalah temperature dan tekanan kamar standar (STAP) yang sesuai dengan 25oC (lebih tepatnya 298,15K) dan 1 bar (Po).
Baca Juga
STP : V = 22,414 L/mol
STAP : V = 24,790 L/mol
Kita lambangkan volume molar pada STAP dengan Vo . jika persmaan pertama tadi diturunkan, maka diperoleh hubungan
Mr = ρ RT/P;
yaitu terdapat hubungan antara massa molar dengan massa jenis zat.
Belum ada Komentar untuk "Menentukan Massa Molar Cairan atau Gas"
Posting Komentar